top of page

Pendakian Gunung Ciremai via Apuy


Gunung Ciremai merupakan gunung diatas tiga ribu mdpl pertama yang ku daki. Dengan ketinggian 3.078 mdpl menjadikannya sebagai atapnya Jawa Barat.


Aku memilih jalur apuy karena merupakan jalur tersingkat dan mungkin termudah diantara jalur yang lain.


Persiapan sebelum mendaki gunung Ciremai di masa pandemi ini benar - benar mengikuti protokol dan sistem. Salah satu syarat nya adalah menunjukkan surat bebas covid-19.


Pihak pengelola TNGC sudah menerapkan reservasi online (bisa dicek websitenya : http://tngciremai.com ) dengan biaya sebesar Rp 50.000 / orang. Beberapa dokumen yang harus disiapkan adalah surat keterangan bebas covid-19 dan ktp. Untuk surat keterangan sehat bisa langsung dilakukan pengecekan di basecamp. Cukup membayar Rp 15.000.


Kami berlima (Aku, Ade, Dansky, Provita dan Nuffi) berangkat dari Jakarta sekitar pukul 10 malam dengan menyewa mobil travel. Sesampainya di salah satu rumah warga, kami istirahat sebentar dan siap2 menuju basecamp.


Oiya, untuk sampai basecamp kita naik mobil pick-up ya. Nah diperjalan iseng lah bikin video ala-ala Bu Tejo yang waktu itu sedang viral.


Tiba di basecamp kami langsung melakukan registrasi dan pengecekan kesehatan.


Singkat cerita, kami sampai puncak dan mulai mendirikan tenda jam 3 sore.


Beberapa kejadian hal nyleneh :

- Kompor mati terus, padahal saat digunakan di rumah baik-baik saja. Mungkin ada yang niup ahahha.

- Dansky sempet nyasar di jalur palutungan, untung dia sadar jadi bisa cepet balik ke tenda dengan selamat.

- Dll yang mungkin bisa membuat bulu kuduk merinding. (Maaf, aku ngga peka dengan hal seperti itu, jadi yang aku rasakan baik-baik saja selama pendakian ini)



Waktu Pendakian : September 2020

Comments


bottom of page